BELITUNG, newshatian.com — Polemik di Organisasi Perkumpulan Wartawan Belitung (Perwabel) kian memanas.
Pasalnya, didalam organisasi tersebut ada dua sosok pemimpin atau ketua.
Yurman Aben menegaskan, sesuai AD/ART masa bhakti Ketua Perwabel/ pengurus harian dalam satu periode selama empat tahun yang artinya ia masih menjabat sebagai ketua.
BACA JUGA: Permintaan Timah Global Melemah, TINS Bukukan Pendapatan Rp6,4 Triliun
Belum Ada Kejelasan Terkait Tambang Eks PT Koba Tin Jongkong 12 yang Merenggut Nyawa ini
“Artinya saya ini masih menjabat sebagai Ketua Perwabel sampai akhir masa jabatan bulan februari tahun 2024 mendatang,” tegas Yurman.
Dia menjelaskan, pada 14 Oktober 2023 lalu sempat diadakan pemilihan Ketua Perwabel di Kantor Perwabel, namun saat itu tidak jadi dilaksanakan karena anggota yang hadir tetap sepakat mengacu ke AD/ART yang sah sampai bulan februari 2024.
“Itu artinya yang namanya Pj berakhir, dalam hal ini tidak ada yang namanya Pj.Ketua Perwabel apapun itu bentuknya karena masa jabatan saya sebagai Ketua Perwabel berakhir sampai bulan februari 2024,” ungkapnya.
Untuk itu ditegaskannya lagi, jika Nurman sunata yang mengaku sebagai Pj. Ketua Perwabel pernah menyampaikan ke instansi ataupun ke pihak lain berupa surat atau lisan agar segera ditarik atau dicabut.
“Sekali lagi saya sampaikan kepada semua pihak, bahwa saya masih tetap memegang kendali sebagai Ketua Perwabel sampai bulan februari 2024,” tutupnya. (Tim) Baca berita www.newsharian.com lainnya disini.
