PANGKALPINANG, newsharian.com –Wahana Lingkungan Hidup Indonesia Bangka Belitung (WALHI Babel) dan sederetan masyarakat Desa Batu Beriga akan menggelar aksi bertajuk ‘Koalisi Masyarakat Sipil Bangka Belitung “Seruan Aksi” Persatuan Masyarakat Peduli Batu Beriga #Cabut IUP PT Timah di Perairan Batu Beriga’ pagi besok.
Hal tersebut sebagai respons atas sederet kejadian akhir-akhir ini yang mengarah polemik dialami masyarakat Desa Batu Beriga oleh PT Timah Tbk yang akan melakukan penambangan di perairan laut desa mereka oleh Mitra-mitranya.
Aksi ini juga merupakan bagian dari #WALHI. Dalam postingan di akun Instagram @walhi.bangkabelitung, disebutkan bahwa kemelitan PT Timah terus-menerus sengaja memperlihatkan atraksi-atraksi kekuasaan yang menelanjangi hak masyarakat Desa Batu Beriga.
Dalam postingan instastory @walhi.bangkabelitung tersebut menyebut mengundang seluruh elemen masyarakat yang akan dilaksanakan pada Senin, 28 Oktober 2024 sekitar pukul 10.00 waktu indonesia bagian barat yang diawali titik kumpulnya di 0 KM Pangkalpinang Alun-alun Taman Merdeka dan diakhiri titik aksinya di Kantor PT Timah Tbk Pangkalpinang.
Narahubung aksi, Ahmad Subhan Hafiz selaku Direktur Eksekutif WALHI Kepulauan Babel, saat dimintai konfirmasi mengatakan sebelum aksi di Titik 0 KM Pangkalpinang, massa aksi dari Persatuan Masyarakat Peduli Batu Beriga dan Walhi akan konsolidasi terlebih dahulu.
“Konsolidasi mulai jam 09.30 WIB dan aksi simbolisnya mulai 10.00 WIB besok,” kata Hafiz dihubungi wartawan, Minggu (27/10/24) malam.
Dikatakan Hafiz, aksi ini mendukung masyarakat Desa Batu Beriga untuk mempertahankan hak yang dimiliki oleh masyarakat setempat dan mencabut IUP PT Timah di Perairan Desa Batu Beriga.
“Massa aksi dari Persatuan Masyarakat Peduli Batu Beriga akan melakukan longmarch dari alun-alun taman merdeka menuju kantor PT Timah. Setelah itu warga akan menyampaikan orasi tuntutan terkait penolakan penambangan timah di pesisir-laut Batu Beriga,” tutup Hafiz.
“#BABELMENGGUGAT,” akhir dari posting tersebut.(Ical)